Sepatu sejatinya merupakan alas pelindung kaki. Tetapi seiring berjalannya waktu, sepatu tidak hanya berfungsi sebagai alas kaki saja. Sepatu kini sudah berubah fungsi sebagai alat fashion, khususnya untuk wanita. Tidak heran bila kemudian banyak bermunculan merk merek dan desainer sepatu baru. Nah, apakah anda termasuk salah satu yang senang mengoleksi sepatu wanita model baru? Bila ya, maka pertimbangkanlah beberapa tips berikut agar nanti tidak salah pilih sepatu.
Pilih yang nyaman Sebelum memutuskan membeli sepatu wanita model baru yang tengah disukai, anda perlu mempertimbangkan terlebih dulu soal kenyamanannya. Coba sepatu itu dan pastikan ia bisa memberikan kenyamanan pada kaki anda. Hal ini sangat penting untuk anda pertimbangkan, mengingat bila sepatu yang anda pakai tidak nyaman, maka efeknya akan terasa di kaki anda. Kaki akan terasa pegal pegal. Bahkan ada pula yang sampai mengalami lecet, karena sepatu yang dipakai tidak dapat memberikan kenyamanan. Pertimbangkan bahannya Selain masalah kenyamanan, anda juga perlu mempertimbangkan bahan sepatu sebelum memutuskan membeli sepatu wanita model baru. Pastikan bahannya berkwalitas, karena nanti sepatu itu tidak hanya untuk dipakai satu atau dua kali saja. Bila bahannya berkwalitas, maka anda bisa memperoleh keuntungan tersendiri karena sepatu yang anda beli bisa bertahan untuk beberapa waktu ke depan. Ini berarti anda bisa menghemat pengeluaran untuk membeli sepatu baru. Pertimbangkan harganya Masalah harga juga wajib jadi bahan pertimbangan sebelum beli sepatu. Pastikan harganya sesuai dengan kwalitas dan bahan sepatu. Terlebih lagi soal kenyamanan yang didapatkan. Bila tidak, maka anda tak perlu memaksakan diri untuk memiliki sepatu itu. Terlebih bila alasannya karena tren. Akan lebih baik bila dana yang dikeluarkan dipakai untuk beli keperluan lain yang lebih penting daripada hanya untuk membeli sebuah sepatu. Lupakan merek Merk sepatu populer mungkin akan lebih banyak disukai. Selain karena kwalitas, merk juga berhubungan dengan prestige. Tetapi anda jangan selalu terpaku dengan merk. Bila memang dana terbatas dan belum benar benar memerlukan sepatu baru, akan lebih baik bila menunda untuk membelinya. Untuk yang kebetulan sedang memerlukan sepatu baru, pastikan anda hanya membeli di toko safety shoes di palembang, karena ada beragam sepatu safety berkwalitas yang di tawarkan.
0 Comments
Karena amat cintanya, beberapa wanita bahkan rela merogoh kocek dalam-dalam untuk mendapatkan sepatu impian mereka. Namun, beberapa sepatu tidak berakhir dengan 'happy ending'. Berbagai keluhan terlihat saat sepatu mulai dipakai. Nah, ini beberapa tips tepat untuk menyelesaikan beberapa masalah sepatu. Tips ini juga dapat diaplikasikan oleh kaum pria :
1. Berdecit Mmm, ini penyakit sepatu baru yang membuat ilfil. Bunyi berdecit biasanya muncul dari sepatu-sepatu yang terbuat dari karet dan plastik. Saat bergesekan dengan kaki telanjang, suara decit itu membuat telinga sakit. Tenang, Anda hanya perlu bedak bayi. Taburi bagian dalam sepatu dan kaki Anda dengan bedak bayi, suara berdecitpun hilang. 2. Sepatu ketat Anda baru beli boots namun masih terlalu ketat saat akan dipakai? Yang Anda perlukan hanya koran dan deodorant spray. Regangkan sepatu Anda dengan memasukkan sepatu ke bagian pergelangan kaki, lalu spray sedikit deodorant. 3. Bau Setelah seharian beraktivitas, sepatu mengeluarkan bau yang tidak sedap? Mudah. Letakkan saja sekantong teh didalam sepatu Anda. Baupun segera lenyap. 4. Sol licin Masalah ini biasanya menimpa sepatu yang sudah lama Anda pakai. Bila Anda masih suka pada sepatu itu, sol licin bukan masalah kok. Ambil kertas amplas dan gosoklah bagian bawah sol sepatu. Andapun bisa melangkah lebih yakin, tanpa takut terpeleset. Cari sepatu anti licin? Anda bisa menemukannya di toko jual sepatu safety di palembang. 5. Lecet Sebelum memakai sepatu baru, ambil deodorant antiperspirant yang berbentuk gel dan oleskan ke bagian tumit, jari, dan bagian lainnya yang kira-kira bergesekan dengan sepatu. Aneh? Begini penjelasannya. Kuncinya ada pada antiperspirant. Lecet kaki akan diperparah oleh kelembaban dan gesekan degan sepatu. Sementara antiperspirant berfungsi mencegah kelembaban. 1. Kulit Kaki yang Menebal
Penebalan kulit atau yang biasa disebut kapalan bisa terjadi ketika memakai sepatu dengan model dan ukuran yang tidak sesuai bentuk kaki. Sepatu pointy (ujung lancip) yang dipakai kaki dengan jari-jari besar misalnya, akan membuat kulit kaki akan bergesekan dengan bagian dalam sepatu, begitu juga kulit di sela-sela jari kaki. Gesekan yang terus menerus akan mengakibatkan kapalan yang cukup mengganggu. 2. Tulang Menonjol Biasa disebut dengan heel spur atau penumbuhan tulang kecil yang mirip duri dibagian tumit. Ini disebabkan oleh peradangan yang merangsang beberapa sel dalam tubuh hingga membuat tulang yang baru. Bentuk sol sepatu yang tidak baik dapat menyebabkan peradangan tersebut . Akibat dari heel spur, akan terjadi rasa nyeri juga pembengkakan di sekitar pergelangan kaki. 3. Kuku Tumbuh ke Dalam Tekanan yang disebabkan oleh ujung sepatu yang tidak pas dengan kaki, memaksa kuku untuk tidak tumbuh. Pertumbuhan kuku kaki Anda jadi tidak normal, karena arahnya kedalam. 4. Arthritis Sering memakai sepatu hak tinggi akan sedikit menekuk lutut. Mengakibatkan, beban terfokus pada paha dan lutut yang membuat Anda rawan pada cedera. Bila Anda berjalan dengan lutut sedikit ditekuk, hal semacam ini dapat memberi tekanan sampai dua kali lipat lebih besar pada tempurung lutut Anda dan meningkatkan resiko terkena radang sendi. Masih ada permasalahan lain yang muncul karena kesalahan anda memilih model dan ukuran sepatu, seperti nyeri punggung, saraf kaki yang rusak dan resiko kaki terkilir. Sebelum anda memutuskan memilih jenis sepatu yang akan Anda beli, coba pakai untuk berkeliling didalam toko untuk mencoba kenyamanannya. |
AuthorHello World! <3 ArchivesCategories |